Akhir bulan Maret 2009 ini terasa berbeda di Jakarta, karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak warganya untuk berpartisipasi dalam program Earth Hour yang diharapkan dengan mematikan lampu selama 1 jam, mulai dari pukul 20.30 sampai 21.30… kita bisa menghemat energi dan merubah dunia. Sayang karena ternyata program mendunia ini gak terlalu ditanggapi sesemangat gue kalo membaca komentar anak-anak forum Spice, mungkin karena mereka udah pernah ngalamin program ini… jadi gak begitu se-excited yang di Jakarta, dan mereka pun berpendapat, program ini gak bisa merubah dunia secara drastis, secara masih bisa dicari cara lain sebenarnya kalo mau merubah dunia. Setuju juga sih… tapi sebagai warga Jakarta, gue pun akhirnya penasaran dan mau ikut melihat langsung proses pemadaman dan penyalaan lampu-lampu di Jakarta, secara menurut informasi yang beredar, Pemprov akan mematikan lampu-lampu di spot yang khas Jakarta, alias Jakarta Banget. Misalnya Bunderan HI, Patung Kuda, Monas, dan Balai Kota. Huehehehe, langsunglah punya niatan untuk melihat langsung gelapnya Jakarta di Bunderan HI, tapi sebelumnya mampir dulu di Grand Indo buat makan malem hihihihi…. Tetep.
Wah wah wah, akhirnya! Untuk pertama kalinya, sesuai keinginan gue… gue bisa menginjakkan kaki di Bunderan HI, satu spot yang gue sering lewatin beribu-ribu kali mungkin tapi belum sempet ada di situ… huhu masa gue harus ikutan demo dulu? Nah, Jakarta ketika gelap, ternyata sangat indah… Cuma dihiasi cahaya lampu dari mobil yang berputar mengelilingi Bunderan HI. Seru juga, karena disini banyak juga orang-orang yang berfikiran sama untuk menikmati moment Earth Hour selama 1 jam. 1 jam? Lamakah? Kalo nungguin orang 1 jam sih lama yah, bisa bikin emosi naik… tapi gak tau kenapa, 1 jam saat ini terasa cepat! Tiba-tiba udah 15 menit lagi, 10 menit lagi, 5 menit lagi… dan tiba-tiba secara bergantian, perlahan… lampu-lampu disekitar Bunderan HI menyala… dan moment terbaik tentunya adalah air mancur yang mulai bekerja… wah bangga tinggal di Jakarta! Kemudian gue sadar… iya juga ya, ternyata sehari-harinya di Jakarta sendiri (terutama gedung-gedung disekitar Bunderan HI) selalu menyalakan lampu terang benderang, semalaman… tapi untuk apa? Sepertinya terlalu berlebihan… hehehe
No comments:
Post a Comment