Dearest Eva

Namanya Eva...

Kurang dari 3 bulan mengenalnya.

Masih inget pertama kali ketemu, pas gue masih pelanga pelongo di tempat baru gue, dia datang untuk minjem sebentar komputer gue supaya bisa narik data-data pekerjaan yang ia perlukan dari penghuni komputer sebelumnya.

Dari obrolan soal hal-hal ringan, sampai curhat masalah kerjaan gak terasa membuat gue dekat dengannya. Eva yang memulai kariernya sejak lama, Eva yang pantang menyerah, Eva yang perantauan di Jakarta, Eva yang dewasa dalam bersikap.. Eva yang ramah kan baik hati ke semua orang, membuat gue kagum dengannya.

3 bulan adalah waktu yang singkat, tapi juga sudah banyak kebersamaan yang menarik bersamanya dan teman-teman. 13 Januari 2011 ini, ia memutuskan untuk memulai langkah yang baru.. Ia berani melangkahkan kakinya, melebarkan sayapnya.. Hhm, jadi merasa berkaca pada diri sendiri setahun yang lalu. Tapi walaupun hati ini sedih karena harus kehilangan satu teman baik, gue mendoakan yang terbaik untuknya, doa terbaik kami semua sahabat-sahabatnya di kantor... untuknya.

Sukses Eva!