Monday, January 26, 2009

The Book of Answers

Setahun yang lalu, gue inget ada satu temen gue yang bilang tentang satu buku. Dimana buku ini punya jawaban dari segala pertanyaan yang ada di hati loe. Oh ya? Masa? Gue sih samar-samar inget, kayaknya Farid deh yang bilang... kalo dia pernah mencari jawaban dari beberapa pertanyaannya lewat buku ini... dan hasilnya? membuat dia optimis!

Well seharusnya sih membuat kita optimis, tapi gimana dengan kasus gue?
Kemarin lagi jalan sama Yoga ke Plaza Indonesia, secara mau liat jembatan EX yang baru dan Extension Floor Plaza Indonesia, hmmm biasa aja, hehehe masih enakan Grand Indonesia kalo menurut gue... dan sampailah gue ke Aksara. Hueeeee Aksara Plaza Indonesia lagi CLEARANCE SALE! Beberapa hari yang lalu, gue sempet tau dari Fa, kalo Aksara yang di Pacific Place itu clearance juga, tapi gak nyangka kalo yang di PI juga sama... hehehe ayooo kita cuci mata! Nah celingak celinguk, di box depan gue menemukan buku ini.... THE BOOK OF ANSWER.


Setelah diceritain kalo buku ini adalah buku yang pernah gue denger, akhirnya gue mencoba...
Caranya: Tempelin telapak tangan loe diatas sampul buku, sebutin pertanyaan loe dalam hati... dan buka satu halaman dari buku yang tertutup, voala! Itulah jawaban dari pertanyaan loe...

Sempet salah pertanyaan juga sih, trus Yoga bilang, pertanyaannya jangan menghasilkan jawaban yang terlalu panjang. Tapi buat sesimple mungkin, seperti: Gue harus pindah dari kantor gue yang sekarang gak ya? atau Gue bisa gak ya jadi artis sesuai cita-cita gue? atau apalah... Nah nah nah, 2 jawaban dari 2 pertanyan gue dijawab dengan cukup manis dan membuat gue tersenyum... tapi tapi, taaaapii... pertanyaan-pertanyaan berikutnya membuat gue drop. Ya iyalaaaah, pertanyaan yang penting, jawabannya: Don't Be Ridiculous, satu pertanyaan lagi yang cukup penting dalam hidup gue dijawab: Let It Go....

Gue jadi berfikir... oke, kalo jawaban yang kita buka adalah hal yang bagus, pasti kita akan semangat untuk ngewujudin atau mecahin masalah yang kita hadapin, tapi... gimana kalo jawabannya negatif? ternyata keluar jawaban yang bikin drop? Bukankah nantinya kita jadi pesimis dan gak berani ngewujudin apa yang kita mau? yang kita cita-citakan?

Hmmm tapi gue mauuu, mau punyaaaa hehehe, tetep! Tapi harganya mahal buat buku seperti ini... ada sih yang Soft Cover itu dibawah 100ribuan, tapi yang Hard Cover harganya diatas 100ribu...

Gimana ya? Beli atau Gak? Beli? Enggak? Beli... atau Gak beli? Hhhm apa gue tanya langsung aja sama bukunya yaaa? Hihihihi....

Carol Bolt is a multi-disciplinary artist with a history of incorporating words, drawings and interactive elements into her two-dimensional and sculptural work. Her work is informed by a strong interest in mainstream cultural objects and imagery; creating mass through repetition and accessibility through humor are predominant aspects of her work. Her work has been widely exhibited at locations including Philadelphia, Seattle and Los Angeles. Her work is included in public and private collections; her public sculptural installation "No Appointment Necessary" was recently accessioned into the Seattle Arts Commission collection. She holds a Bachelor of Fine Arts from the University of Delaware and a Master of Fine Arts from the University of Washington.

8 comments:

Si Pipi Kembung said...

pinjem!

Ibnu Akmal said...

DASARGAK MODAL, GUE AJA BELUM BELI... CUMA NGETES-NGETES DI AKSARA HUAHAHAHA!

wilzkanadi said...

Koq aneh bukunya? hahaha.. it a little bit doesn't make sense..

Ibnu Akmal said...

Iya wils... makanya percaya gak percaya, tapi deg-degan juga sih menunggu apa kata halaman yang kita buka itu... hehehe

Unknown said...

Itu beli bukunya dimana?

Unknown said...

Itu beli bukunya dimana???

tantiago said...

itu beli yang soft cover yang harganya dibawa 100rb dimana belinya?? gue penasaran juga pengen beli, thx reply soon :)

Unknown said...

Belinya dimana kaakk?